Meristem adalah
jaringan yang sel-selnya tetap bersifat embrional, artinya mampu terus menerus
membelah diri tidak terbatas untuk menambah jumlah sel tubuh.
Sifat-sifat jaringan
Meristem :
1.
Bentuk Isodiametris
2.
Selnya kaya protoplasma
3.
Dinding sel tipis, tanpa ruang antar sel
4.
Memiliki sifat meristematis
Jenis-jenis Meristem
berdasarkan letaknya :
1.
Meristem Apikal / Meristem Ujung
2.
Meristem Interkalar
3.
Meristem Lateral / Meristem samping
Jenis-jenis Meristem
berdasarkan taraf perkembangan munculnya Meristem :
1.
Meristem Primer
2.
Meristem Sekunder
I.
Mersitem
Apikal
Meristem
yang terdapat di ujung alat tumbuhan : batang, akar, cabang.
Meristem
Apikal à Titik tumbuh à Sel Initial
Apikal
A. Bentuk dan susunan sel-sel Meristem Apikal
Pucuk
1. Pada
Tanaman Tk Rendah
Golongan
Pteridophyta (paku-pakuan)
Berlaku
teori Apikal (Nageli, 1878)
Þ Terdapat satu atau
lebih sel initial yang berbeda dengan
tetangganya.
-
satu sel à Sel Apikal
-
lebih dari satu sel à Initial Apikal
2. Pada golongan Gymnospermae
Berlaku
teori Apikal (Nageli, 1878)
Pada
permukaan ujung-ujung titik tumbuh
a. Meristem
permukaan
b. Sel-sel induk pusat Meristem tepi
Meristem
tengah
1)
Tipe Cycas
2)
Tipe Ginkgo
3)
Tipe Cryptomeria-Abies
3. Pada tanaman Angiospermae
Berlaku
teori Histogen (Hanstein, 1870)
Pada gol.
Angiospermae terdiri dari 3 daerah yang disebut Daerah Histogen:
a. Dermatogen à epidermis
b. Periblem à korteks
c. Plerome à silinder pusat
Teori
Histogen mengandung kelemahan :
a.
Sulitnya ditemukan batas-batas yang jelas
antara periblem dan plerome
b.
Sultinya mencari asal suatu jaringan dewasa.
Þ Teori Tunica Corpus
(Schmidt, 1924)
Pada ujung pucuk terdapat dua daerah yaitu
Tunica dan
Corpus.
-
Tunica à daerah paling luar
-
Corpus à ada 2 tipe : 1)
Corpus tipe Normal
2) Corpus tipe Opuntia
B. Bentuk dan susunan sel-sel Meristem Apikal
Akar
Berdasarkan pada ketiga teori : teori Apikal
teori
Histogen
teori Tunika Corpus
Ada sel
initial yang membentuk tudung akar (Caliptra) Þ Caliptrogen
1.
Sel Initial yang Soliter
Pada
golongan Pteridophyta
Sebuah sel
initial yang membelah dan berkembang membentuk suatu sistem jaringan dengan
batas-batas yang tidak jelas.
2.
Sel Initial dengan 2 kelompok
Pada
golongan Gymnospermae
-
Sel sebelah dalam plerome
periblem
kaliptra
3.
Sel Initial dengan 3 kelompok
Pada
golongan Angiospermae
a.
Yang belum mempunyai Kaliptrogen
- Sel paling
dalam à plerome
- Sel
sebelah luar à periblem
- Sel paling
luar à dermatogen dan
kaliptra
b.
Yang mempunyai Kaliptrogen
- Sel paling
dalam à plerome
- Sel
sebelah luar à dermatogen dan
periblem
- Sel paling
luar à kaliptrogen à kaliptra
II.
Meristem
Interkalar
Meristem
Apikal yang terpisah dari ujung pucuk oleh jaringan dewasa.
Terdapat
pada golongan Graminae à tanaman
yang beruas-ruas.
III.
Meristem
Lateral
Meristem
yang letaknya di samping / di tepi dari alat tumbuhan
Meristem
lateral à sel
membelah à perubahan
bentuk sel à sel yang besar-besar à sel berdiferensiasi à bermacam-macam jaringan.
Contoh : kambium
A. Meristem Primer
Meristem
yang berasal dari sel-sel embrional
Daerah yang
berdeferensiasi pada meristem primer :
1.
Protoderm à Epidermis
2.
Prokambium à Berkas pengangkut
3.
Meristem dasar à Jaringan dasar
B. Meristem Sekunder
Meristem
yang berasal dari jaringan dewasa yang bersifat meristematis.
Kambium dan
Fellogen
KULIAH JARINGAN MERISTEM by feri bakhtiar on Scribd
0 Komentar untuk "Jaringan Meristem"